Assalamualaikum wr.wb
Pada postingan kali ini, saya diberi tugas matkul “Ilmu
Budaya Dasar” oleh dosen ibu Siti Masitoh untuk memposting tentang Cinta Kasih.
Well, it’s not easy, different people define love in different ways. Saya bukan
pangeran/professor/Dokter Cinta, maka saya akan mengambil banyak referensi dari
mbah Google atau sumber lainnya untuk sekiranya memberikan sedikit pemahaman
kepada saya dan kalian yang membaca postingan ini tentang apa itu Cinta Kasih.
Cinta Kasih
Ketika kita berbicara tentang Cinta Kasih, maka yg terbenak
dalam pikiran kita adalah sebuah perasaan. Cinta Kasih, meskipun terdiri dari
2 kata, tetapi memiliki arti seperti itu hanya terdiri dari 1 kata. [1]Menurut
Kamus Besar Bahasa Indonesia, Cinta secara adjektif berarti suka sekali/sayang benar, kasih sekali/terpikat, ingin sekali/berharap
sekali/rindu. Sedangkan pengertian kata Kasih, terbagi menjadi 2, yaitu beri
dan perasaan sayang/cinta. Karena yang dibahas adalah tentang cinta, maka kita
gunakan pengertian Kasih sebagai perasaan sayang/cinta.
[2]Cinta
adalah sebuah emosi dari kasih sayang yang kuat dan ketertarikan pribadi. Dan
Kasih adalah istilah lain dari Cinta.
[3]Cinta kasih adalah penuh pengorbanan, penuh
pengampunan, penuh penghargaan, dan penuh pengabdian pada sesamanya.
Jadi, Cinta kasih itu mewakili dalam hal perasaan. Begitu luas dan baaannyyyaaakk pengertian
Cinta kasih, dan tak mungkin saya jelaskan semua. Tapi, Cinta dan Kasih itu
sama, hanya kebanyakan orang lebih sering menggunakan kata Cinta dibanding kata
Kasih yang bisa dibilang kata ambigu. Contoh :
1. Saya Cinta Anda, berarti Saya Menyanyangi Anda/ Saya sayang benar kepada Anda, dan pasti Anda juga berpikir bahwa perkataan Saya itu bertujuan untuk menyayangi/mencintai Anda.
2. Saya Kasih Anda, lebih tidak cocok karena berarti Saya Mengasihi Anda. Dan pasti Anda bertanya, kasih dalam hal apa, pemberian atau rasa sayang.
Menurut saya, semua yang diciptakan Tuhan memiliki cinta
kasih. Dan menurut saya, ada beberapa macam cinta kasih:
-
Cinta kasih antara Manusia dengan Tuhan, ataupun
sebaliknya
-
Cinta kasih antara Manusia dengan Manusia
-
Cinta kasih antara Manusia dengan Hewan, ataupun
sebaliknya.
-
Cinta kasih antara Manusia dengan Tumbuhan,
ataupun sebaliknya.
Cinta menyangkut semua kalangan, mulai dari anak-anak hingga
dewasa, dan jika dibagi lagi pengertian cinta menurut kalangan dari anak-anak
hingga dewasa, terdapat perbedaan yang timbul meskipun dalam hakikatnya sama,
yaitu tentang perasaan. Contohnya cinta anak kepada orang tuanya atau
sebaliknya, cinta seorang ibu yang merawat dan menjaga anaknya agar anak bisa menjadi
yang lebih baik, dikatakan berbeda jika dibandingkan cinta dikalangan remaja
yang bisa dibilang masih labil/tidak bersungguh-sungguh karena mungkin belum
begitu memahami. Dan lain sebagainya.
Perbedaan pengertian cinta kasih itu sendiri semakin luas
mengingat berbagai macam tipe perasaan seseorang yang merasakannya, saya akan
memberikan sedikit contoh perbedaan pemahaman tentang cinta, ada yang mengatakan
bahwa cinta itu pengorbanan dan ada pula yang mengatakan bahwa tidak harus
berkorban tapi cinta tetap bisa kita rasakan. Ambil contoh bagi mereka yang
mengatakan cinta itu pengorbanan, seperti dalam sebuah percintaan Bill dan Glad,
seorang Pria yang mengorbankan harta benda dan tenaga untuk merawat istrinya
yang mengidap penyakit Alzheimer, penyakit yg bisa dikatakan susah untuk
diobati. Dari contoh itu ada benarnya bahwa cinta itu pengorbanan. Dan contoh
bagi mereka yang mengatakan cinta tidak butuh pengorbanan, seorang
budayawan Sudjiwo Tejo mengatakan bahwasanya ketika cinta membutuhkan
pengorbanan maka cinta mu itu sedang mengalami penurunan. Berkorban artinya
tindakan untuk mendapatkan mendapat balasan, padahal cinta itu harus tulus dan
ikhlas. Pengertian tersebut juga ada benarnya.
Selain tentang pengorbanan atau
tidak, ada juga yang mengatakan cinta tak harus memiliki, dan ada juga yang
mengatakan cinta harus memiliki. Ambil contoh bagi mereka yang percaya bahwa
cinta tak harus memiliki, misal lagu ST12 – Cinta tak harus memiliki, atau kata
bijak seperti “Mencintai tidak harus memiliki, karena ternyata memilikipun
belum tentu mencintai”, ataupun seperti kebanyakan film yang menceritakan
seorang pria mendekati dan sudah bersama dengan wanita dalam cinta, namun
akhirnya bukan jodohnya dan sang wanita dipersunting orang lain. Pengertian ini
memang bisa dipahami. Namun, ambil contoh bagi mereka yang percaya bahwa cinta
harus memiliki, seperti kata pak Mario Teguh :
“Cinta itu harus memiliki dan menuntut perhatian total. Jika
tidak serius ingin memiliki, berarti tidak cinta. Jika tidak menuntut
diperhatikan, berarti tidak cinta. Jika tidak memperhatikan, berarti tidak
cinta. Cinta itu sulit dimengerti, tapi tanda-tandanya sederhana dan jelas.”
Secara logika pun benar, tak kenal maka tak sayang seperti kata peribahasa.
Masih begitu banyak pengertian Cinta Kasih yang mungkin
belum saya ketahui. Dan setelah menelaah beberapa perbedaan pengertian diatas, bisa
dikatakan Cinta itu tak pernah salah, Cinta membuat orang bervariasi utk
merasakan, membuat orang lebih berkarya dalam memahami cinta itu sendiri
meskipun cinta tidak berhadapan langsung dengan kita, meskipun cinta tidak bisa
kita lihat dan raba. Subhanallah, begitu dahsyatnya Allah SWT menciptakan suatu
perasaan yang dinamakan Cinta.
Pesan saya, jangan tuntut Cinta karena Cinta tidak bersalah,
yg salah hanya ia yg tak mengerti, hargai Cinta jika benar-benar mencintai, berikan
Cinta kepada yang menurutmu berhak untuk dapatkan Cinta, jangan heran ketika
Cinta bisa membuatmu menangis, pun bahagia. Dan yang paling penting, jagalah
Cinta, karena Cinta adalah ciptaan Tuhan Yang Maha Kuasa.
Sekian postingan ini. Jika ada salah, namanya juga manusia.
Maklumin aja sob.
Wassalamualaikum Wr. Wb.
Referensi:
Google.com
[1]
http://kbbi.web.id/
[2]
http://id.wikipedia.org/
[3]
http://id.wikiquote.org/wiki/Cinta_kasih
Tidak ada komentar:
Posting Komentar